Pasar Pagi




Udara pagi menjadi saksi,
Nyeri dan keringat ikut menemani,

Senyum seringkali menari,
Diiringi ‘terima kasih’ kepada pembeli.

Hidup memang tak abadi,
Apalagi rintangannya yang tak kian menepi,

Tapi bukan berarti pagi bersembunyi,
Sebab matahari kan terbit kembali.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Si Anak Cahaya - Tere Liye

Si Anak Pintar - Tere Liye

[Review Novel] Laut Bercerita